Setelah sholat Maghrib tadi, sesuai standard operating procedure...

Setelah sholat Maghrib tadi, sesuai standard operating procedure Ibu Linna (Instagram @LinnaTeguh) mencium tangan kanan saya, lalu saya mencium dahi Ibu Linna, saling memeluk dan saya katakan:

Love, kita ini sangat disayang Tuhan. Aku dikasih istri sebaik Darl (singkatan dari Darling), Darl dikasih suami secakep aku (sambil tiup poni), kita dikasih anak-anak yang baik, rumah yang baik, pekerjaan yang baik, sahabat-sahabat yang baik, bisa liburan ke tempat-tempat yang baik.

Dia bilang Aamiin, alhamdulillah.

Dalam usia saya yang belum begitu panjang ini 😊 😊 😊, terbukti bahwa kekuatan hati kita paling banyak kita gunakan untuk bersabar daripada untuk apa pun.

Saat kami sedang menerima perlakuan buruk dari orang yang iri dengan kebaikan karir dan hidup kami, selalu … selalu … kami dihadiahi dengan peningkatan kualitas hidup yang lebih tinggi lagi karena kami tetap memelihara kebaikan dalam pekerjaan dan hubungan kami dengan sesama.

Bersabar itu tidak mudah, tapi kalau kita tahu bahwa nanti semuanya akan menjadi lebih indah, kesabaran adalah mental exercise yang mendebarkan dan penuh sukacita menyambut kemungkinan yang lebih baik dan lebih besar.

Tuhan itu ada, nyata, dan merespon semua desah dan celetuk hati dan pikiran kita dengan cara yang keindahannya hanya bisa dilakukan oleh Tuhan.

Maka jangan sia-siakan koneksi terbaik dari semua koneksi Anda, yaitu Tuhan.

Mintalah, berusahalah, dan bersabarlah di dalam prosesnya.

Ingatlah, Anda jiwa baik kecintaan Tuhan.

Love you! 😊 😊 😊

Mario Teguh

Tweet