Foto: Berdua di tepi jalan yang dingin di Kopenhagen kemarin...



Foto: Berdua di tepi jalan yang dingin di Kopenhagen kemarin siang.

Banyak rekan yang bertanya apakah kehidupan kami hanya rukun dan damai, dan tidak pernah berantem.

Saya memang tidak pernah berantem dengan Ibu Linna - Instagram @LinnaTeguh, tapi kalau diberantemin … sering (sambil menyeka air mata).

Laki-laki memang lebih logis, sedangkan wanita lebih emosional. Yang logisnya biasanya wajar bagi laki-laki, bisa membuat wanita marah sebesar 7 kali api neraka.

Demikian juga yang menurut laki-laki sangat penting, bisa diremehkan oleh wanita.

Laki-laki cepat move on dan melupakan masa lalu untuk hidup lebih baik di masa depan, tapi wanita selalu mengatakan: “Ingat nggak dulu?”

Wanita itu ahli sejarah. Dia ingat semua kesalahan laki-laki, dan tahu persis kapan untuk mengulangi ceritanya.

Dan ooh … aku tuh gak bisa diginiin (sambil menerawang ke luar jendela …).

Tapi, wanita yang baik memang tidak mudah didapat, dan lebih tidak mudah lagi untuk ‘dijinakkan’ - satu, karena dia lebih galak dari wild animal; dua, karena wanita yang baik dan kuat mengharuskan hanya laki-laki yang hebat yang menundukkannya.

Dan itu semua membutuhkan kesabaran laki-laki.

Dan akhirnya saya berhasil menundukkannya (sambil mlintir poni).

Wanita yang baik itu banyak, tapi keindahan sejatinya tidak akan berkembang tanpa laki-laki baik yang mencintainya dengan sabar dan setia.

Tuhan merahmati kehidupan wanita dan laki-laki yang saling memuliakan satu sama lain.

Jika Anda mencintainya, bersabarlah. Semua yang baik, membutuhkan kesabaran.

Love you! ☺ ☺ ☺

Anda suka cerita seperti ini? Kalau ya, nanti kita sambung lagi.

Related Posts :

0 Response to "Foto: Berdua di tepi jalan yang dingin di Kopenhagen kemarin..."

Posting Komentar